SBNpro.com
Sabtu, Desember 20, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
Home Siantar

Tahun 2021, Kuota Pupuk untuk Siantar 1.692 Ton

SBNPro.com by SBNPro.com
25/01/2021
A A
Tahun 2021, Kuota Pupuk untuk Siantar 1.692 Ton
90
SHARES
195
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
ADVERTISEMENT

 

SBNpro – Siantar

Untuk sementara, kuota (jatah) pupuk subsidi untuk Kota Siantar tahun 2021 ini ditetapkan 1.692 ton. Pupuk pupuk itu nantinya akan didistribusikan melalui kios pupuk (pengecer) kepada petani padi, jagung dan kedelei (pajale).

Demikian disampaikan Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Siantar, Ali Akbar di ruangan kerjanya, Senin (25/01/2021). “Tapi itu masih sementara ya. Karena itu bisa saja berubah nantinya, sesuai serapan kebutuhan pupuk yang dicapai,” ucap Ali Akbar.

“Begini ya, kalau soal pupuk bersubsidi. Misalnya, dikasih lah sama kita 500 ton pupuk urea, kita pake lah itu, provinsi melihat sampai bulan enam (Juni), apakah masih sedikit yang terserap, jika iya, itu ditariknya lagi. Itulah namanya realokasi, dipindahkan ke daerah lain. Atau, daerah lain yang kena seperti itu, biasanya sampai akhir Desember masih ada perubahan,” sebutnya lagi.

Dijelaskan, kuota 1.692 ton itu terdiri dari pupuk urea sebanyak 985 ton, NPK mencapai 570 ton dan pupuk organik sebesar 137 ton.

Pun demikian, kuota pupuk subsidi 1.692 ton tersebut, katanya tidak mencukupi kebutuhan pupuk untuk petani lahan basah dan petani lahan kering di Kota Siantar. “Itupun, petani yang berhak mendapatkan pupuk subsidi adalah petani pajale (padi, jagung dan kedelei),” tuturnya.

Katanya, biasanya kuota yang ditetapkan hanya bisa mampu memenuhi kebutuhan pupuk sekitar 50 persen dari total kebutuhan petani di Kota Siantar.

Katanya, berdasarkan hasil validasi dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan ATR, Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Utara, luas areal pertanian basah di Kota Pematangsiantar mencapai 1.519 hektar, sedangkan luas areal pertanian kering sekitar 700-an hektar.

Dia juga mengaku, saat ini, banyak irigasi pertanian yang rusak di Kota Pematangsiantar dan menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu). Seperti, di Kelurahan Marimbun dan kelurahan Bahkapul.

Kodisi itu, sebutnya, telah ia sampaikan kepada Pemprovsu. Sebab kerusakan saluran irigasi itu sangat mengganggu sistem pengairan ke lahan pertanian yang ada disekitar lokasi kerusakan. (*)

Editor: Purba

Share36Tweet23Send

Related Posts

Wali Kota Sintar Tekankan Pentingnya Profesionalisme dan Etika bagi Insan Pers

Wali Kota Sintar Tekankan Pentingnya Profesionalisme dan Etika bagi Insan Pers

18/12/2025

SBNpro - Siantar Perkembangan teknologi digital dan keterbukaan informasi membawa tantangan tersendiri bagi dunia jurnalistik. Kecepatan arus informasi menuntut insan...

Wali Kota Wesly: Perayaan Natal Perkuat Iman dan Dedikasi ASN Pemko Siantar

Wali Kota Wesly: Perayaan Natal Perkuat Iman dan Dedikasi ASN Pemko Siantar

17/12/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi SH MKn, menghadiri Perayaan Natal Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah...

Sekda Siantar Tinjau Percepatan Pemindahan Pedagang ke Eks Gedung IV Pasar Horas

Sekda Siantar Tinjau Percepatan Pemindahan Pedagang ke Eks Gedung IV Pasar Horas

16/12/2025

SBNpro - Siantar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pematangsiantar Junaedi Antonius Sitanggang SSTP MSi tinjau percepatan pemindahan pedagang ke eks Gedung...

Wali Kota Nilai Gebyar PORPI 2025 Sangat Positif Memasyarakatkan Olahraga Pernapasan

Wali Kota Nilai Gebyar PORPI 2025 Sangat Positif Memasyarakatkan Olahraga Pernapasan

15/12/2025

SBNpro - Siantar Gebyar Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (PORPI) 2025 Kota Pematangsiantar dinilai sebagai kegiatan yang sangat positif dalam memasyarakatkan...

Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di Jalan Rakutta Sembiring, Lorong 20, Kota Siantar, Rabu 10 Desember 2025. Sebanyak 400 liter formalin disita.

Wali Kota Siantar Ingatkan Masyarakat Agar Mewaspadai Pangan dari Bahan Berbahaya

13/12/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Siantar Wesly Silalahi SH MKn ingatkan masyarakat agar mewaspadai pangan yang kandungannya terbuat dari bahan...

Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di Jalan Rakutta Sembiring, Lorong 20, Kota Siantar, Rabu 10 Desember 2025. Sebanyak 400 liter formalin disita.

BBPOM dan Dinkes Gerebek Apotik di Siantar, 400 Liter Formalin Disita

12/12/2025

SBNpro - Siantar Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

    SBNpro.com

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba

    Navigate Site

    • Redaksi
    • Privacy
    • Pedoman

    Follow Us

    No Result
    View All Result
    • SIANTAR
    • SIMALUNGUN
    • SUMUT
    • NASIONAL
    • KOLOM
    • KESEHATAN
    • KOMUNITAS
    • TEKNOLOGI
    • VIDEO

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba