SBNpro.com
Minggu, Juni 1, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
Home Siantar

Ratusan Juta Simpanan Terancam, Nasabah SAN Menangis dan Marah di Polres Siantar

SBNPro.com by SBNPro.com
30/06/2021
A A
Ratusan Juta Simpanan Terancam, Nasabah SAN Menangis dan Marah di Polres Siantar
1.2k
SHARES
2.6k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

 

SBNpro – Siantar

Puluhan warga Kota Siantar dan Kabupaten Simalungun berkumpul di Polres Siantar, Selasa (29/06/2021), sore. Mereka menangis. Mereka juga marah. Mereka menuntut managemen Sari Asih Nusantara (SAN), segera mengembalikan dana simpanan mereka.

Mereka marah, dan juga menangis, karena dana yang mereka simpan di SAN terancam tidak dapat dikembalikan. Dari puluhan nasabah itu, diperkirakan ada ratusan juta rupiah yang tersimpan di Sari Asih Nusantara.

Para nasabah SAN di Polres Siantar

Elisbet br Panjaitan, salah satu nasabah SAN yang mendatangi Markas Polres Siantar di Jalan Sudirman. Sambil menangis, Elisbet bercerita tentang hal yang membuatnya menangis.

Katanya, ia menyimpan dana simpanan pendidikan untuk dua anaknya. Dengan harapan, simpanan itu dapat menanggung beban dari sebagian biaya pendidikan anaknya.

Hanya saja, hingga saat ini menjelang memasuki tahun ajaran baru 2021 – 2022, dana tanggungan dari simpanan pendidikan anaknya tak kunjung dicairkan.

Malah Elisbet semakin kesal. Pasalnya, jangankan dana tanggungan, dana simpanan pendidikan dua anaknya di perusahaan berbentuk yayasan itu pun terancam tidak dapat dikembalikan SAN.

Dijelaskannya, setiap bulan ia menyetorkan dana simpanan pendidikan untuk dua anaknya sebesar Rp 200 ribu (Masing-masing Rp 100 ribu). Ia menyimpan di SAN sejak tahun 2018 yang lalu.

“Sejak tahun 2018. Setiap bulan ditagih Rp 100 ribu lah. Jadi 200 ribu (rupiah) lah setiap bulan,” ujar Elisbet br Panjaitan.

Katanya, dana simpanannya di SAN secara menyeluruh sejak tahun 2018 sekira enam jutaan rupiah. “Uang di dalam sekira 6 juta (rupiah),” ujarnya.

Yang membuat Elsibet bertambah kesal, penagih dari SAN tetap menagih dana simpanan, meski SAN telah bangkrut, seiring dengan pengajuan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) ke Pengadilan Niaga Medan, beberapa bulan yang lalu.

“Kok masih ditagih orang itulah sampai bulan enam (Juni 2021) ini, padahal sudah kolaps,” sebutnya, sembari menambahkan, ia terdaftar di SAN Perwakilan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.

Hal yang sama dirasakan nasabah SAN lainnya, boru Sinaga, warga Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Siantar, Sumatera Utara.

Wanita tua ini menyimpan di SAN untuk dua cucunya yang masih bersekolah. Boru Sinaga ini juga memiliki dana simpanan pendidikan di SAN sekira enam jutaan rupiah. Ia tidak terima dana simpanannya tidak dapat dikembalikan.

Sebelumnya, puluhan nasabah menggiring sejumlah karyawan SAN yang ada di Kota Siantar menuju Polres Siantar. Dengan harapan, dana mereka dapat dikembalikan.

Umumnya, seluruh nasabah yang mendatangi Polres Siantar memilih simpanan pendidikan. Mereka berharap, ada penyelesaian terjadi di Polres Siantar.

Hanya saja hingga menjelang malam, belum ada tanda-tanda dari pihak SAN dapat menyelesaikan pembayaran (pengembalian) dana simpanan pendidikan nasabah.

Tak lama setelah itu, Jhonson Sibarani SH, mengaku sebagai kuasa hukum dari karyawan SAN mengatakan, Pengadilan Niaga Medan telah memutus perkara terkait pengajuan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) SAN.

Beranjak dari putusan itu, saat ini SAN tidak berkemampuan untuk membayar dana nasabahnya. Sedangkan untuk mengembalikan dana simpanan nasabah, Jhonson Sibarani mengatakan, Pengadilan Niaga menghunjuk kurator, yakni, Marudut Simanjuntak untuk mendata aset dari SAN.

“Pengadilan Niaga menghunjuk kurator, Marudut Simanjuntak untuk mendata aset. Keuangan dan aset ini tidak lagi boleh disentuh, dicuil atau diambil oleh Yayasan Sari Asih Nusantara,” ujarnya

Untuk itu, para nasabah diminta mendaftarkan namanya kepada Pengadilan Niaga melalui Kurator Marudut Simanjuntak. Dengan harapan, aset dari SAN bisa membayar dana simpanan nasabah.

Disampaikan Jhonson Simanjuntak, ada 30 ribu nasabah Sari Asih Nusantara. Dengan jumlah dana simpanan yang harus dikembalikan sebesar Rp 86 miliar lebih. “Hampir (Rp) 87 miliar lah,” ucap Jhonson Sibarani. (*)

Editor: Purba

Tags: 30 ribu nasabah86 miliarratusan juta dana terancamsanSari asih nusantara
Share476Tweet297Send

Related Posts

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

29/05/2025

SBNpro - Simalungun PT Rejeki Abadi Sambosar (RAS) merupakan perseoran yang bergerak di bidang usaha pengelolaan buah kelapa sawit menjadi...

Tidak Becus Awasi Proyek Telkom Siantar, Jaksa Tetapkan Pengawas Sebagai Tersangka

15/05/2025

SBNpro - Siantar Jaksa pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Pematangsiantar tetapkan Safnil Wizar (SW) selaku pengawas proyek pembangunan Balei (Gedung) Merah...

Odong-odong Dinilai Mengancam Keselamatan, Kapolri Digugat ke PN Siantar

Odong-odong Dinilai Mengancam Keselamatan, Kapolri Digugat ke PN Siantar

08/05/2025

SBNpro - Siantar Gara-gara Odong-odong beroperasi di Kota Pematangsiantar tanpa mematuhi aturan, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo...

Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

29/04/2025

SBNpro - Siantar Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) kerap menemukan mie berformalim saat kembali menggelar razia di Kota...

Perkuat Rasa Kebersamaan, Anggota DPRD Sumut Hefriansyah Gelar Halal Bi Halal

Perkuat Rasa Kebersamaan, Anggota DPRD Sumut Hefriansyah Gelar Halal Bi Halal

20/04/2025

SBNpro - Siantar Salah satunya, untuk memperkuat rasa kebersamaan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut) dari Dapil...

Miliki Prestasi, Musa Rajeksah Layak Pimpin Kembali DPD Partai Golkar Sumut

Miliki Prestasi, Musa Rajeksah Layak Pimpin Kembali DPD Partai Golkar Sumut

19/04/2025

SBNpro - Siantar Wakil Ketua DPD Partai Golkar Pematangsiantar yang juga Ketua DPK Kosgoro 57 Pematangsiantar, Hendra PH Pardede berharap...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

  • PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

    PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

    88 shares
    Share 35 Tweet 22
  • Prasasti dan Pengibaran Merah Putih Pertama di Pematangsiantar

    239 shares
    Share 96 Tweet 60
  • Tidak Becus Awasi Proyek Telkom Siantar, Jaksa Tetapkan Pengawas Sebagai Tersangka

    171 shares
    Share 68 Tweet 43
  • Dulu Sangar, Sekarang Tak Terawat, Begini Cerita Tugu ‘Sedan’ di Simpang Kasindir…

    823 shares
    Share 396 Tweet 178
  • Freddy Damanik, Satu-satunya Kader Gerindra yang Jadi Balon Walikota Siantar

    409 shares
    Share 164 Tweet 102
  • Letkol CPM Muhamad Choirun SE MH Danden POM Siantar yang Baru

    85 shares
    Share 34 Tweet 21
  • Ini 31 Walikota Siantar Sepanjang Sejarah

    625 shares
    Share 250 Tweet 156
SBNpro.com

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba

Navigate Site

  • Redaksi
  • Privacy
  • Pedoman

Follow Us

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba