SBNpro – Simalungun
Kecelakaan maut berupa tabrakan beruntun terjadi di Jalan Lintas Siantar – Parapat Km 23, Nagori (Desa) Dolok Parmonangan, Kecamatan Dolok Panribuan, Tiga Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), Selasa (05/02/2019), sekira jam 19.00 WIB.
Tabrakan beruntun itu melibatkan minibus Toyota Hiace BK 7357 MP, “kereta” (sepeda motor) Yamaha Vixion BB 4534 MP yang dikendarai Alsirdo Buaton Nainggolan dan Bus L300 BK 1717 LH, dengan sopir Rudi Anton Silitonga. Sedangkan sopir minibus Yoyota Hiace BK 7357 MP belum diketahui identitasnya. Pasalnya sopir itu memilih kabur pasca kejadian.
Akibat tabrakan itu, sopir Bus L300, Rudi Anton Silitonga tewas, meski sempat mendapat perawatan medis. Kemudian tabrakan itu, juga membuat 15 korban lainnya alami luka berat dan ringan. Dari 15 korban luka berat dan ringan, 7 korban diantaranya merupakan warga negara Malaysia.
Ke 15 korban luka berat dan ringan dirawat di sejumlah rumah sakit dan Puskesmas. Ke 7 warga negara Malaysia itu dirawat di RS Vita Insani Kota Siantar, Sumut. Sementara pengendara “kereta” Alsirdo Buaton Nainggolan dan boncengannya, Hendika Sigalingging dirawat di RS Tentara Kota Siantar bersama sejumlah korban lainnya.
Informasi yang diterima SBNpro.com, sebelum kecelakaan maut itu terjadi, minibus Toyota Hiace melaju dari arah Parapat menuju arah Kota Siantar. Diduga, minibus itu melaju dengan kecepatan tinggi.
Saat menjelang lokasi kejadian, minibus itu hendak mneyalip (mendahului) sepeda motor Yamaha Vixion (dikendalikan Alsirdo Buaton Nainggolan) yang ada didepan jurusan minibus tersebut, dengan “memakan” bagian kanan badan jalan arah jurusanya.
Hanya saja, disaat bersamaan, dari arah Kota Siantar menuju arah Parapat (arah berlawanan), melaju bus L300 BK 1717 LH. Ketika itulah disebut minibus Toyota Hiace menabrak bagian belakang sepeda motor Yamaha Vixion, lalu menabrak bus L300.
Berikut, Ini Identitas Korban Tabrakan Beruntun di Tiga Dolok
A. Penumpang Minibus Toyota Hiace
1. Marthin Matondang (52), Guide asal Lingkungan 4, Medan. Alami luka gugus dibagian kepala dan dirawat di RS Vita Isani
2. M Kannan (45) warga Malaysia (RS Vita Insani
3. Gunelitcyem (38) warga Malaysia (RS Vita Insani)
4. Selvam (52), warga Malayasia (RS Vita Insani
5. Arunugam (59) warga Malayasia (RS Vita Insani)
6. Marthiga warga Malaysia dan tidak mengalanlmi luka
7. Pugum warga Malaysia
8. Dharsini warga Malaysia
B. Penumpang L300
1. Ariel Sinaga (44) warga Pasar Laguboti, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Tobasa. Mengalami luka pada tangan kanan serta kepala. (RS Tentara)
2. Irma Natalia Pasaribu (30) warga Jalan Rangka Sipapagan, Kelurahan Huta Toruan, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Taput. ALami luka gugus kaki kanan (RS Tentara)
3. Yuniarta Tampubolon (35) warga Lumban Pea, KecamatannLumban Julu, Kabupaten Tobasa. Alami luka lecet tulang kering kaki kanan dan memar pada dagu. (Puskesmas Tiga Dolok)
4. Yesua Sitorus (12), pelajar asal Lumban Pea, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Tobasa. Alami luka robek pada dagu,
memar pada hidung, luka lecet kaki kanan
(Puskesmas tiga dolok)
5. Selaniutnya Anton Pardede warga Jalan Balige II, Kota Siantar (RS Vita Insani)
C. Pengendara Sepeda Motor
1. Alsirdo Buaton Nainggolan warga Jalan Asahan Batu IV, Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, berstatus maasiswa
2. Hendika Sigalingging, warga Kota Siantar.
Editor: Purba
Discussion about this post