SBNpro – Siantar
Walikota Pematangsiantar H Hefriansyah SE MM mengapresiasi sejumlah yayasan/komunitas etnis Tionghoa yang peduli sesama tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Hal itu langsung disampaikan Hefriansyah saat menghadiri kegiatan pembagian sembako oleh sejumlah yayasan/komunitas etnis Tionghoa di lapangan Yayasan Perguruan Sultan Agung Jalan Surabaya, Kamis (21/5/2020).
Hefriansyah mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada beberapa yayasan/komunitas etnis Tionghoa atas perhatian sosial, rasa kepedulian, dan kesetiakawanan sosial yang tidak memandang SARA, dengan membagikan 1.028 paket sembako kepada masyarakat Kota Pematangsiantar yang terdampak pandemi Covid-19. Sebanyak 303 paket sembako dibagikan kepada para penarik becak bermotor (betor).
“Selama saya walikota, saya perhatikan telah banyak bantuan sosial yang diberikan yayasan/komunitas etnis Tionghoa, baik kepada Pemerintah Kota maupun masyarakat Kota Pematangsiantar,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan Hefriansyah, ia berharap yang menerima bantuan bisa memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. “Kemudian, perhatikan saudara kita yang telah memberikan bantuan dengan menanamkan rasa kasih dan sayang, agar rasa persaudaraan kita di Kota Pematangsiantar tetap terjaga baik dan harmonis,” sebutnya.
Masih kata Hefriansyah, kegiatan tersebut menunjukkan Kota Pematangsiantar bukan hanya memiliki toleransi yang kuat, tapi rasa persaudaraan sudah terpatri dalam jiwa dan sanubari masyarakatnya.
Sementara itu, perwakilan yayasan/komunitas etnis Tionghoa, Aken didampingi OW Herry Dermawan menjelaskan, saat ini semuanya sedang berjuang melawan Covid-19. Sebab Covid-19 sangat berdampak terhadap kehidupan sosial dan ekonomi di Indonesia, salah satunya di Kota Pematangsiantar Ini.
Karenanya, mereka yang tergabung dalam beberapa yayasan, sekolah, grup amal, vihara, dan majelis keagamaan Buddha, serta pengusaha, bersatu dan bekerja sama berbagi kasih dalam bentuk pembagian bahan pokok sebanyak 1.028 paket kepada masyarakat Kota Pematangsiantar yang terkena dampak pandemi Covid-19 secara sosial ekonomi. Termasuk, masker dan hansanitizer, juga menjadi bagian bantuan yang disalurkan.
Mereka yang bergabung diantaranya, DPD Walubi Pematangsiantar, BSS Foundation Pematangsiantar, PC MBI Pematangsiantar, Keluarga Buddhayana Indonesia (KBI), Yayasan Perguruan Sultan Agung Pematangsiantar, dan Yayasan Sosial Kemuliaan Moral Pematangsiantar.
Kemudian, Majubumi Pematangsiantar, Lions Club Siantar Merdeka, Yayasan Perguruan Buddhist Manjusri, Vihara Dharma Pratharna Pematangsiantar, Perkumpulan Marga Hakka, Hearty Yoga Studio (Ibu & Bapak Sosial), Komunitas Zhen QI, dan Kilang Padi Bonar Jaya.
Diterangkan Aken, tujuan dari kegiatan tersebut untuk membantu meringankan beban sosial ekonomi masyarakat yang terkena dampak pandemi Covid-19.
“Di sini perlu kami sampaikan, masyarakat yang mendapat bantuan berupa paket sembako adalah masyarakat yang secara sosial ekonomi terkena dampak. Pembagian bantuan ini tidak mengenal suku, tas, ataupun agama. Hanya satu harapan kami, semoga apa yang kami lakukan hari ini, meskipun tidak mampu memenuhi semua yang dibutuhkan oleh masyarakat yang terkena dampak, tetapi paling tidak dapat meringankan beban mereka,” tukasnya.
Sementara itu, secara khusus, BSS Foudation juga menyalurkan bantuan bahan pokok, masker dan handsanitizer kepada puluhan jurnalis. Bantuan diterima perwakilan jurnalis, Rivay Bakkara, juga di aula Sultan Agung pada hari yang sama.
Editor: Purba
Discussion about this post