SBNpro – Simalungun
Disuasana tahun baru 2019, peristiwa duka dan mengenaskan terjadi di Huta Buntu Sialtong, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut).
Persisnya di hari kedua tahun baru, Rabu (02/01/2019) dini hari, KHBB (27) tikam AH (17) yang masih berstatus pelajar. Ditikam dua liang, pelajar SMA Huta Buntu Sialtong, Hatonduhan itupun tewas di hari kedua tahun baru 2019.
KHBB merupakan warga Huta I, Nagori Buntu Bayu, Kecamatan Hatonduhan. Sedangkan korban merupakan warga Huta Hatonduahan, Kecamatan Hatonduhan. Penikaman itu diduga karena hal sepele.
Informasi yang dihimpun, hal sepele berujung penikaman dan kematian itu berawal dari, saat KHBB memarkirkan sepeda motornya. Namun kemudian, korban meminta tersangka untuk menggeser sepeda motor yang telah ia parkirkan. Disebut, cara korban meminta, kurang sopan.
Dampak dari itu, “ribut mulut” antara tersangka dengan korbanpun terjadi, Selasa malam (01/01/2019). Ketika itu, tersangka ada melontarkan kalimat tantangan. “Kau aja yang maju ke depan. Karena aku tidak bisa lagi lewat,” ucap KHBB, menantang. Lalu saling tantangpun terjadi.
Selanjutnya, tersangka pulang ke rumahnya yang berjarak kurang lebih 2 Km dari lokasi kejadian. Ia-pun mengambil pisau, lalu kembali mendatangi korban.
Sekira jam 00.30 WIB, Rabu (02/01/2019), tersangka menemui korban. Saat itu, tersangka menghujamkan pisau ke bagian perut korban sebanyak dua kali. Korbanpun roboh bersimbah darah. Lalu tersangka kembali ke kampungnya.
Pasca mendapat informasi, tak berapa lama, aparat Polsek Tanah Jawa langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Saat tiba, petugas menemukan korban sudah tewas. Jasad korban selanjutnya dibawa ke Instalasi Forensik RSU Dr Djasamen Saragih Kota Siantar.
Disisi lain, aparat Polsek Tanah Jawa bergerak cepat. Tersangka berhasil diamankan, beserta menyita sejumlah barang bukti yang berhubungan dengan perkara itu.
Editor : Purba
Discussion about this post