SBNpro.com
Senin, Juni 16, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
ADVERTISEMENT
Home Kesehatan

BPOM: Parfum KW Kena Mata Bisa Sebabkan Kebutaan

SBNPro.com by SBNPro.com
08/02/2018
A A
48
SHARES
105
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

SBNpro – Jakarta

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) DKI menyatakan bahwa parfum KW alias palsu membahayakan kesehatan. Parfum palsu dengan kadar metanol yang tinggi bisa mengakibatkan iritasi kulit hingga kebutaan.

“Kalau disemprotkan kena mata bisa mengalami kebutaan, apalagi ini tinta stempel, sehingga kalau disemprot ke baju bisa berbekas dan kulit bisa iritasi,” kata Kepala BPOM DKI Jakarta Dewi Prawitasari kepada wartawan di pabrik parfum KW di Jl Mangga Besar IVG, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (07/02/18).

BPOM sendiri telah melakukan pengujian terhadap mutu keamanan parfum. Hasil uji lab menunjukkan kandungan metanol pada parfum produksi tersangka HO alias J (38) itu di atas standar.

“Kandungan metanolnya 26 persen yang sebenarnya tak boleh lebih dari 5 persen. Kami juga ada PPNS kami jadi ahli untuk melengkapi berkas perkara ini,” imbuhnya.

Parfum tersebut juga tidak memiliki izin edar. Kalaupun ada, izin edar tersebut telah dicabut.

Untuk memastikan keaslian produk obat, kosmetik, maupun makanan, BPOM mengimbau untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu dengan Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin Edar dan Kedaluwarsa).

“Cek KLIK. Pertama, cek Kemasan, masih bagus/disegel, ada cacat atau tidak. Kemudian L: Label, yang memuat informasi yang lengkap atau tidak, misalnya nama produsen, kosmetik–kalau impor harus ada nama importirnya di Indonesia dan cantumkan alamatnya,” paparnya.

Berikutnya dengan melakukan pengecekan Izin Edar. Untuk sebuah produk memiliki notifikasi izin edar, misalnya untuk Asia adalah NA, sedangkan Eropa adalah NK.

“Kalau dalam label dia dari Hong Kong tapi notifikasinya NC, berarti tidak sesuai,” cetusnya.

Selanjutnya dengan melakukan pengecekan kedaluwarsa. “Sekalipun parfum pasti ada kedaluwarsanya,” tandasnya.

Subdit Industri dan Perdagangan (Indag) Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membongkar pabrik parfum palsu di Tamansari, Jakarta Barat. Pabrik itu elah beroperasi selama 3 tahun dengan jangkauan area pemasaran di 9 provinsi, yakni Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Tenggara.

Omzet pabrik selama tiga tahun beroperasi diperkirakan mencapai Rp 36 miliar. Sementara pabrik tersebut memasarkannya melalui situs jual-belionline.(*)

 

Sumber : Detiknews

 

Tags: bisa butakan mataBPOM bilangparfum KW
Share19Tweet12Send

Related Posts

Hii…! Bakteri di Mobil Kotor Lebih Banyak daripada di Tong Sampah

26/05/2018

SBNpro – London Otolovers jarang bersih-bersih mobil? Sebaiknya kebiasaan buruk itu diubah ya. Agar mobil tetap enak dilihat dan tidak...

Enam Hari Air PDAM Tirtauli Mati, Warga Huta V Rambung Merah ‘Menjerit’

19/01/2021

SBNpro – Simalungun Warga masyarakat yang bermukim di Huta V, Nagori Rambung Merah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun mengaku sangat jengkel...

Akibat Air PDAM Masih Mati, Warga Dijatah Air Bersih tapi Mandi di Sungai  

19/01/2021

SBNpro-Siantar Sejak tiga hari belakangan, warga di beberapa kecamatan di Kota Siantar dan Kabupaten Simalungun kesulitan mendapatkan air bersih. Penyebabnya,...

Senam Bisa Mencegah Bahaya Narkoba

22/04/2018

SBNpro - Siantar.  Olahraga, khususnya Senam, bisa menjadi alat untuk mencegah masuknya bahaya Narkoba bagi generasi muda di Kota Siantar,....

Ditanya Biaya Tes Uji Kelayakan Air di Depot Isi Ulang, ini Jawab Kadis Kesehatan Siantar…

09/04/2018

SBNpro -  Siantar.  Dari jumlah depot air isi ulang yang tersebar sebanyak 80 titik di Kota Siantar ada beberapa depot...

Difteri Dinyatakan Kejadian Luar Biasa di Siantar

06/02/2018

SBNpro - Siantar Pasca ada ditemukan dan dinyatakan susfect difteri secara klinis, Pemerintah Kota (Pemko) nyatakan, difteri merupakan kejadian luar...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

  • Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    494 shares
    Share 198 Tweet 124
  • Pedagang Pasar Horas Pecah

    70 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

    99 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Tidak Becus Awasi Proyek Telkom Siantar, Jaksa Tetapkan Pengawas Sebagai Tersangka

    191 shares
    Share 76 Tweet 48
  • Simalungun Berduka, Camat Pamatang Silimakuta Meninggal Dunia

    57 shares
    Share 23 Tweet 14
  • Odong-odong Dinilai Mengancam Keselamatan, Kapolri Digugat ke PN Siantar

    100 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Freddy Damanik, Satu-satunya Kader Gerindra yang Jadi Balon Walikota Siantar

    425 shares
    Share 170 Tweet 106
SBNpro.com

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba

Navigate Site

  • Redaksi
  • Privacy
  • Pedoman

Follow Us

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba