SBNpro.com
Minggu, Juli 6, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
ADVERTISEMENT
Home Siantar

Tragis! Urus Surat Kematian di Sarimatondang “Dipaksa” Bayar

SBNPro.com by SBNPro.com
15/11/2018
A A
186
SHARES
110
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

SBNpro – Siantar

Masih dalam suasana berkabung, Darwis Damanik yang baru berduka atas kepergian ayah kandungnya, dihadapkan dengan kutipan dari aparatur pemeintah yang sifatnya terkesan “memaksa”. Apalagi ia tahu, kutipan itu sama sekali tidak diperkenankan.

Kamis siang (15/11/2018), Darwis Damanik yang sehari-hari berprofesi sebagai wartawan (jurnalis) disalah satu siaran televisi (TV), bercerita kepada rekan satu profesinya di Kota Siantar.

Pada prinsipnya, bukan nilai uang yang diminta yang dipermasalahkannya. Namun sikap aparat pemerintah Kelurahan Sarimatondang, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun yang mengharuskan dirinya membayar biaya pengurusan surat kematian orang tuanya, dengan alasan biaya alat tulis kantor (ATK), yang ia sesalkan.

Ia tidak terima dengan sikap seperti itu. Karena ia tahu, tidak ada aturan yang mengharuskan pengenaan biaya pengurusan surat kematian. Ditambah lagi, hal itu dilakukan aparatur pemerintah teraebut terhadap warga yang sedang berkabung.

“Saat saya mau ambil suratnya, stafnya minta uang ATK. Saya sudah bilang inikan gratis. Tapi stafnya tetap maksa, dibilangnya memang begitu peraturannya,” ujar Darwis Damanik.

Dijelaskan, aparatur (staf) di Kelurahan Sarimatondang itu beralasan, kalau kelurahan tidak memiliki anggaran untuk menutupi biaya ATK. “Anehnya, stafnya bilang, memang begitu, karena gak ada anggaran untuk itu,” ucapnya.

Untuk mengurus surat tersebut, Darwis mengatakan, ia telah melengkapi persyaratan untuk mendapatkan surat kematian. Seperti KTP dan Kartu Keluarga. “Saya sudah berduka malah dipungut lagi. Kok sampai hati mereka itu. Kondisi dalam berduka,” katanya.

Menanggapi hal ini, Lurah Sarimatondang, Rita Juli Suriani Tambunan yang dihubungi wartawan dari Kota Siantar, awalnya sempat membantah ada melakukan pungutan biaya pengurusan surat kematian.

Hanya saja, saat dipaparkan penjelasan warga (Darwis Damanik), Rita langsung mengaku malu dengan kejadian tersebut. Ia pun mengatakan, akan mengingatkan setiap stafnya, untuk tidak mengulangi hal pengutipan biaya tersebut.

“Tidak ada pungutan-pungutan dalam surat-surat, semua gratis. Tapi, kalau yang ini memang sudah saya tanyai staf saya, mereka mengaku memang ada tadi yang lakukan itu,” ungkap Rita saat dihubungi lewat ponselnya.

Ia berjanji, besok dirinya akan mengumpulkan seluruh stafnya, guna menindaklanjuti persoalan yang dialami Darwis Damanik. Ia merasa, tindakan stafnya, membuat malu dirinya.

“Kami kan biasa setiap Jumat briefing. Besok saya tanyakan ini. Memang bukan saya yang buat, tapi imbasnya ke saya juga,” paparnya.

Editor : Purba

Tags: Sarimatondangsurat kematianurus surat kematian dipaksa bayar
Share155Tweet13Send

Related Posts

Habiskan Dana Rp 3,5 M, Proyek Pengolahan Jagung di Simalungun Cenderung Gagal

02/07/2025

SBNpro - Simalungun Tahun 2023 yang lalu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Simalungun membangun sentra (gedung dan sarana) pengolahan jagung...

Sekda Siantar Sambut Peserta Geobike Kaldera Toba

Sekda Siantar Sambut Peserta Geobike Kaldera Toba

30/06/2025

SBNpro - Siantar Sekretaris Daerah (Sekda) Junaedi Antonius Sitanggang sambut peserta Geobike Kaldera Toba #8 yang finish di Kota Pematangsiantar....

Bersama Petani, Bupati Simalungun Panen Raya di Tanah Jawa

Bersama Petani, Bupati Simalungun Panen Raya di Tanah Jawa

25/06/2025

SBNpro - Simalungun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun melaksanakan panen raya padi sawah di Nagori Muara Mulia Kecamatan Tanah Jawa, Kecamatan...

Usai Dimediasi Tokoh Masyarakat, Pembangunan Jembatan di Nagori Silau Malela Berlanjut

Usai Dimediasi Tokoh Masyarakat, Pembangunan Jembatan di Nagori Silau Malela Berlanjut

24/06/2025

SBNpro - Simalungun Pembangunan (perbaikan) jembatan di Nagori (Desa) Silau Malela, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, oleh warga...

Ketua PKK Simalungun Ajak Masyarakat Budayakan Menabung

Ketua PKK Simalungun Ajak Masyarakat Budayakan Menabung

23/06/2025

SBNpro - Simalungun Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Simalungun Ny Darmawati Anton Achmad Saragih hadiri Panggung...

Mayat di Hotel Cahaya, Tewas Ditikam Pacarnya yang Cemburu

22/06/2025

SBNpro - Siantar Temuan mayat di Hotel Cahaya Kasih, Jalan Bah Binonom, Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, Sumatera...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

    SBNpro.com

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba

    Navigate Site

    • Redaksi
    • Privacy
    • Pedoman

    Follow Us

    No Result
    View All Result
    • SIANTAR
    • SIMALUNGUN
    • SUMUT
    • NASIONAL
    • KOLOM
    • KESEHATAN
    • KOMUNITAS
    • TEKNOLOGI
    • VIDEO

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba