SBNpro.com
Selasa, Juni 17, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
ADVERTISEMENT
Home Siantar

Sebagai Penghasil Sawit, Sumut Rasakan Ketidak-adilan

Walikota Siantar Ikuti Pertemuan dengan Komisi XI DPR-RI

SBNPro.com by SBNPro.com
16/11/2021
A A
Sebagai Penghasil Sawit, Sumut Rasakan Ketidak-adilan
128
SHARES
279
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

SBNpro – Medan

Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi bersama Walikota dan Bupati di Sumatera Utara bahas dana bagi hasil (DBH) dengan Komisi XI DPR-RI. Termasuk Walikota Siantar Dr H Hefriansyah SE MM turut berpartisipasi pada pembahasan tersebut.

Pembahasan dilakukan di Hotel Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention 2, Lantai Ground, Jalan Kapten Maulana Lubis, Kota Medan, Senin (15/11/2021) pada momen kunjungan kerja Komisi XI DPR-RI ke Sumatera Utara.

Kunjungan ke Medan itu dilakukan Komisi XI DPR-RI untuk mendapatkan masukan terhadap Rancangan Undang-undang (RUU) tentang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (HKPD) dari daerah yang dikunjungi.

Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi berharap, RUU HKPD mampu mengakomodir keadilan disaat pemerintah mengatur pengalokasian dana bagi hasil (DBH) bagi daerah.

Menurut Gubsu, dengan memperhatikan sumber daya alam (SDA) yang dimiliki Sumatera Utara (Sumut), maka Sumut layak menerima DBH. Sebab, Sumut memiliki SDA yang besar, terutama dari sektor perkebunan. Dalam hal ini, salah satunya dari perkebunan sawit. “Paling tidak, ada keadilan disitu,” tandas Gubsu.

Katanya, saat ini daerah memiliki keterbatasan soal kemampuan keuangannya. Sehingga, dengan adilnya pengalokasian DBH, pemerintah daerah, sebut Gubsu, akan mampu membangun banyak infrastruktur di wilayahnya.

Dianalogikan Gubsu, Sumatera Utara memiliki panjang jalan provinsi sekira 3.000 Kilometer (Km). Dengan kemampuan keuangan yang dimiliki Pemprovsu saat ini, sebutnya, jalan sepanjang 3.000 Km tersebut tidak akan pernah bisa terbangun dengan maksimal.

“Anggaran bangun jalan hanya Rp 300 miliar hingga Rp 400 miliar per tahun. Lalu kapan kami perbaiki jalan,” ucap Gibsu.

Sementara itu, anggota Komisi XI DPR-RI Gus Irawan mewakili Ketua Rombongan Kerja Komisi XI DPR-RI mengatakan, DBH SDA lainnya akan diakomodir pada RUU HKPD. Gus Irawan menyoroti DBH sawit yang pengalokasiannya tidak adil terhadap daerah penghasil sawit.

Katanya, usulan DBH sawit bagi daerah penghasil telah lama disampaikan. “Belum adil, dimana produksi sawit banyak, tapi jalannya hancur, kita tahu truk pengangkut sawit bisa puluhan ton, belum lagi dampak pada lingkungan,” ujar Gus Irawan.

Dijelaskan Gus Irawan, RUU HKPD mengatur berbagai hal tentang hubungan keuangan pusat dengan daerah. Salah satunya tentang dana transfer ke daerah. RUU HKPD bertujuan untuk mengalokasikan sumber daya nasional yang efisien dan efektif. Serta dapat menciptakan alokasi anggaran yang berasaskan keadilan. (*)

Editor: Purba

Tags: dbhpenghasil sawitRasakan ketidakadilansawitSumuttidak adil
Share51Tweet32Send

Related Posts

Hakim PN Siantar Putus Perkara Terkait Odong-odong

Hakim PN Siantar Putus Perkara Terkait Odong-odong

16/06/2025

SBNpro - Siantar Hakim Pengadilan Negeri (PN) bacakan putusan berkekuatan hukum tetap (inkrah) berupa akta van dading (akta perdamaian) dalam...

Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

15/06/2025

­SBNpro - Siantar Kehadiran Gubsu (Gubernur Sumatera Utara) Bobby Nasution di Pasar Horas membawa angin segar. Gedung IV Pasar Horas...

Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

14/06/2025

SBNpro - Siantar Tertibkan keberadaan gelandangan dan pengemis (gepeng), serta ODGJ (orang dengan gangguan jiwa), Dinsos (Dinas Sosial) P3A (Pemberdayaan...

Pedagang Pasar Horas Pecah

Pedagang Pasar Horas Pecah

13/06/2025

SBNpro - Siantar Pedagang Pasar Horas pecah. Demo (unjuk rasa) KP2H (Komunitas Pedagang Pasar Horas) ditentang sejumlah pedagang Pasar Horas...

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

06/06/2025

SBNpro - Simalungun PT Rejeki Abadi Sambosar (RAS) merupakan perseoran yang bergerak di bidang usaha pengelolaan buah kelapa sawit menjadi...

Tidak Becus Awasi Proyek Telkom Siantar, Jaksa Tetapkan Pengawas Sebagai Tersangka

15/05/2025

SBNpro - Siantar Jaksa pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Pematangsiantar tetapkan Safnil Wizar (SW) selaku pengawas proyek pembangunan Balei (Gedung) Merah...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

  • Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    535 shares
    Share 214 Tweet 134
  • Pedagang Pasar Horas Pecah

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Tidak Becus Awasi Proyek Telkom Siantar, Jaksa Tetapkan Pengawas Sebagai Tersangka

    193 shares
    Share 77 Tweet 48
  • Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

    99 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Simalungun Berduka, Camat Pamatang Silimakuta Meninggal Dunia

    58 shares
    Share 23 Tweet 15
  • Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

    57 shares
    Share 23 Tweet 14
  • Freddy Damanik, Satu-satunya Kader Gerindra yang Jadi Balon Walikota Siantar

    426 shares
    Share 170 Tweet 107
SBNpro.com

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba

Navigate Site

  • Redaksi
  • Privacy
  • Pedoman

Follow Us

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba