SBNpro.com
Sabtu, Desember 13, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
Home Siantar

Proyek Dinas PUTR dan PRKP Buat Resah Warga Siantar

SBNPro.com by SBNPro.com
10/08/2023
A A
Proyek Dinas PUTR dan PRKP Buat Resah Warga Siantar
120
SHARES
260
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
ADVERTISEMENT

SBNpro – Siantar

Kegiatan proyek dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) dan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) di Kota Siantar membuat resah warga. Dalam hal ini, proyek pengelolaan dan pengembangan draenase pada sejumlah jalan dan gang yang ada di kota itu.

Keresahan muncul, karena bahan galian berupa tanah dan bebatuan tidak langsung diangkat. Melainkan, dibiarkan lama menumpuk di pinggir jalan. Dampaknya, saat kemarau, banyak debu beterbangan. Dan ketika hujan dan selepas hujan, jalan menjadi licin. Hal itu dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan dan keselamatan pengguna jalan.

Pantauan SBNpro, Kamis (10/08/2023), seperti kegiatan proyek draenase di Jalan Jawa, Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat. Proyek ini dikerjakan CV Dinamika Jaya Amerta, dengan nilai kontrak Rp 193,3 juta. CV Dinamika Jaya Amerta merupakan perusahaan dari Tarutung, Tapanuli Utara.

Informasi dari warga sekitar, material galian di Jalan Jawa sudah cukup lama dibiarkan “menggunung” hingga ke badan jalan. Bukan hanya material galian, bahan bangunan seperti batu padas, juga diletakkan di badan jalan. Sehingga mengganggu kelancaran arus lalulintas.

“Sudah 2 minggu ke 3 minggu inilah tidak diangkut. Kalaupun ada diangkut, hanya sekedar saja. Karena tetap saja menumpuk,” ucap salah seorang warga.

Menurut warga Jalan Jawa ini, kegiatan proyek tersebut sudah cukup mengganggu. “Kalau panas, banyak debunya bang. Pas hujan, licin. Maunya cepatlah siap proyek ini,” katanya.

Proyek di Jalan J Wismar Saragih
Proyek di Jalan J Wismar Saragih

Sedangkan proyek draenase di Jalan J Wismar Saragih, yang lokasinya cukup dekat dari Kantor Dinas PUTR, juga terlihat banyak material galian yang “menggunung”. Namun belum diketahui, sudah berapa lama material galian tersebut dibiarkan menumpuk. Plank proyek di Jalan Wismar Saragih ini, tidak ada terlihat.

Hal yang lebih parah, proyek draenase (parit kecil) di Gang Rahayu, Jalan Rahkuta Sembiring, Kelurahan Naga Pita, Kecamatan Siantar Martoba.

Material galian proyek di Gang Rahayu, sebagiannya menutup permukaan badan jalan (Gang Rahayu). Kondisi itu, sempat membuat warga sekitar, marah.

Proyek dikerjakan tanpa plank. Proyek disebut, program kerja dari Dinas PRKP Kota Siantar.

Dampak dari tertutupnya badan jalan pada Gang Rahayu, membuat pengendara tidak nyaman. Bahkan rawan tergelincir, disaat hujan, maupun beberapa saat setelah hujan. Karena jalan menjadi cukup licin.

Seorang ibu rumah tangga yang ditemui di Gang Rahayu mengatakan, tanah galian sudah lebih satu minggu dibiarkan menumpuk.

Proyek di Gang Rahayu
Proyek di Gang Rahayu

“Pokoknya licinlah kalau hujan. Kalau panas, debunya sampai masuk ke dalam rumah. Bikin penyakit saja,” ujar ibu rumah tangga ini sambil menjemur kain.

Dikatakan ibu ini, kemarin material galian ada yang diangkat. Namun tetap saja, masih banyak menyisakan material yang menumpuk. “Itupun diangkat setelah ada yang marah-marah,” katanya.

Terkait hal itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Siantar, Denny TH Siahaan mengatakan, membiarkan bahan galian terlalu lama, merupakan bentuk pelanggaran. “Malah, kalau bahan galian menumpuk, seharusnya ditutup dengan seng, agar debunya tidak bertebaran,” sebut Denny.

Sedangkan terkait pelaksanaan pengerjaan proyek tanpa plank, tegas dikatakan Denny, hal itu telah menyalahi ketentuan peraturan. Lalu ia berharap, agar Pemko Siantar mengutamakan pengusaha lokal untuk mengerjakan kegiatan proyek kecil di Kota Siantar.

Plt Kadia PUTR Kota Siantar Sofian Purba tidak berhasil ditemui di kantornya. Begitu pula dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Draenase pada Dinas PUTR, Opstip Pandiangan, juga tidak ada dikantornya.

Saat dihubungi melalui ponsel, Opstip juga tidak “mengangkat” teleponnya. Hal tidak “mengangkat” telepon, juga dilakukan Kadis PRKP Risfani Sidauruk, ketika hendak dikonfirmasi. (*)

Editor: Purba

Tags: Buat Resah WargaDinas PUTRPRKPProyeksiantar
Share48Tweet30Send

Related Posts

Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di Jalan Rakutta Sembiring, Lorong 20, Kota Siantar, Rabu 10 Desember 2025. Sebanyak 400 liter formalin disita.

Wali Kota Siantar Ingatkan Masyarakat Agar Mewaspadai Pangan dari Bahan Berbahaya

13/12/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Siantar Wesly Silalahi SH MKn ingatkan masyarakat agar mewaspadai pangan yang kandungannya terbuat dari bahan...

Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di Jalan Rakutta Sembiring, Lorong 20, Kota Siantar, Rabu 10 Desember 2025. Sebanyak 400 liter formalin disita.

BBPOM dan Dinkes Gerebek Apotik di Siantar, 400 Liter Formalin Disita

12/12/2025

SBNpro - Siantar Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di...

Minat Masyarakat Berbelanja di Pasar Murah Pemko Siantar Cukup Tinggi

11/12/2025

SBNpro - Siantar Minat masyarakat berbelanja di Pasar Murah yang dibuka Pemerintah Kota (Pemko) Siantar cukup tinggi. Pasar murah yang...

Jelang Nataru, Pemko Siantar Gelar Pasar Murah 8 Hingga 17 Desember 2025

10/12/2025

SBNpro - Siantar Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar gelar pasar murah sejak 8...

Jelang Nataru, Pemko Siantar Mulai Siap Siaga Jaga Kelancaran Transportasi

Jelang Nataru, Pemko Siantar Mulai Siap Siaga Jaga Kelancaran Transportasi

09/12/2025

SBNpro - Siantar Jelang Natal Tahun 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar mulai lakukan langkah siap...

Komisi II DPR Minta Status Tanah Mendadak Jadi Milik Anak BUMN Ditertibkan

Komisi II DPR Minta Status Tanah Mendadak Jadi Milik Anak BUMN Ditertibkan

08/12/2025

SBNpro - Jakarta Wakil Ketua Komisi II DPR RI Aria Bima ungkap fenomena maraknya status tanah (lahan) mendadak menjadi milik...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

    SBNpro.com

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba

    Navigate Site

    • Redaksi
    • Privacy
    • Pedoman

    Follow Us

    No Result
    View All Result
    • SIANTAR
    • SIMALUNGUN
    • SUMUT
    • NASIONAL
    • KOLOM
    • KESEHATAN
    • KOMUNITAS
    • TEKNOLOGI
    • VIDEO

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba