SBNpro.com
Rabu, Desember 24, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
Home Siantar

Manfaatkan Bedah Rumah, Ketua BKM Pungli Warga Miskin Tomuan

SBNPro.com by SBNPro.com
05/08/2018
A A
74
SHARES
160
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
ADVERTISEMENT

SBNpro – Siantar

Masyarakat miskin di Kelurahan Tomuan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Siantar dibuat semakin susah oleh Ketua BKM (Badan Keswadayaan Masyarakat) kelurahan itu, Rosa Sitepu.

Awalnya masyarakat miskin Tomuan mendapat angin segar, seiring dengan program Pemko Siantar, tentang bedah rumah ditahun 2018 ini.

Persisnya program bedah rumah itu, dijalankan oleh Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Kota Siantar, yang anggarannya bersumber dari dana alokasi khusus (DAK).

Untuk mewujudkan program mulia tersebut, Dinas PRKP menghunjuk Sahat Napitupulu sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Erlonda sebagai pengawas kegiatan pelaksanaan bedah rumah.

Selanjutnya, Dinas PRKP meminta pihak kelurahan untuk mencari dan menghunjuk rumah warga miskin yang akan dibedah. Untuk Kelurahan Tomuan, unsur BKM kelurahan disana diberdayakan untuk itu.

Hanya saja, kehadiran BKM Kelurahan Tomuan memunculkan masalah bagi masyarakat miskin. Soalnya, BKM itu melakukan pungutan liar (pungli). Masyarakat miskin yang ingin rumahnya dibedah, “dipaksa” membayar Rp 300 ribu.

Bila tidak, maka BKM tidak akan menghunjuk rumah masyarakat miskin tersebut sebagai penerima bantuan bedah rumah. Dengan ancaman itu, membuat sejumlah masyarakat miskin, dengan terpaksa memberikannya.

Informasi itu, seperti disampaikan sejumlah masyarakat miskin Jalan Dalil Tani, Kelurahan Tomuan, sebagai penerima bantuan bedah rumah. Disebut, BKM melakukan pungli Rp 300 ribu, modusnya untuk biaya administrasi.

“Kami diminta Rp 300 ribu untuk administrasi. Payahnya (susahnya) kami memberikannya. Tapi dipaksa, jadi harus dikasihnya itu. Kalau tidak, enggak jadi nanti rumah kami dibedah,” ujar Nurmala Tambunan, salah satu penerima bantuan bedah rumah yang telah berusia 67 tahun.

Hal yang nyaris sama, juga disampaikan penerima bantuan bedah rumah lainnya, seperti boru Sianipar (71) dan Togu Parulian Panjaitan. Bila Nurmala dan Boru Sianipar dipungut Rp 300 ribu, Togu Parulian Panjaitan mengaku dipungut Rp 200 ribu.

Bahkan untuk memuluskan aksi pungli itu, BKM Tomuan mengumpulkan warga miskin di kantor Lurah Tomuan pada bulan Juni 2018 yang lalu.

Saat itu, Ketua BKM Tomuan, Rosa Sitepu menyebut warga dikenakan biaya administrasi Rp 300 ribu. Warga-pun terkejut. Pasalnya, ketika PPK Bedah Rumah Dinas PRKP, Sahat Napitupulu pada sosialisasi sebelumnya menyatakan, tidak ada biaya apapun yang dibebankan kepada penerima bantuan bedah rumah.

Hal yang dikatakan PPK Bedah Rumah, sempat diingatkan warga miskin kepada Rosa ketika itu. “Tapi katanya enggak ada pakai uang? Oleh Rosa dijawab, ih, masak enggak ngerti kalian. Capek kami nulis-nulis ini,” ucap Nurmala Tambunan.

Terkait hal itu, Sahat Napitupulu, Jumat (03/08/2017), sangat menyesalkan praktik pungutan liar (pungli) dalam program bedah rumah di Kota Siantar. Sebab, penerima bantuan merupakan warga miskin. “Kok tega seperti itu,” ucap Sahat Napitupulu.

Kemudian Sahat menegaskan, dalam pelaksanaan program bedah rumah, tidak diperkenankan ada pungutan apapun kepada penerima bantuan. Karena semuanya diberikan pemerintah secara cuma-cuma.

“Semua biaya gratis. Karena ditanggung pemerintah,” sebutnya, sembari menambahkan ada 42 unit rumah yang telah dibedah oleh Dinas PRKP di Tomuan.

Bedah rumah digelar, dengan meminta bantuan jasa TNI, melalui program Karya Bakti TNI. Saat ini, 42 unit rumah itu sudah selesai dikerjakan pembedahannya.

Sementara itu, Rosa Sitepu membantah ada melakukan pungli. Ia mengaku, dirinya tidak pernah memungut apapun dari program bedah rumah di Kelurahan Tomuan.

Wanita itu mengatakan dirinya sebagai relawan pada program bedah rumah tersebut. Tugasnya, mendata rumah warga miskin yang akan dibedah. Lalu data disampaikan ke Dinas PRKP, sebagai pelaksana bedah rumah.

Rosa Sitepu juga mengingatkan, kalau BKM Kelurahan Tomuan tidak memiliki hubungan dengan program bedah rumah di kelurahan itu.

“Nggak ada sangkut paut BKM dengan bedah rumah Pak. Itu program Tarukim (Dinas PRKP) dan Kodim. Data diminta dari kelurahan,” sebutnya, Sabtu (04/08/2018).

Editor : Purba

Tags: Bedah RumahDinas PRKPkelurahan tomuan
Share30Tweet19Send

Related Posts

Ringroad

Proyek Base Course di Siantar, Panjang 465 M, Lebar 20 M, Tebal 10 Cm, Biayanya Rp2 Miliar

20/12/2025

SBNpro - Siantar Proyek pembangunan Outer Ringroad (Jalan Lingkar) Siantar STA 14850 + 15315 di Jalan Siantar-Saribudolok hingga Jalan Siantar-Parapat,...

Wali Kota Sintar Tekankan Pentingnya Profesionalisme dan Etika bagi Insan Pers

Wali Kota Sintar Tekankan Pentingnya Profesionalisme dan Etika bagi Insan Pers

18/12/2025

SBNpro - Siantar Perkembangan teknologi digital dan keterbukaan informasi membawa tantangan tersendiri bagi dunia jurnalistik. Kecepatan arus informasi menuntut insan...

Wali Kota Wesly: Perayaan Natal Perkuat Iman dan Dedikasi ASN Pemko Siantar

Wali Kota Wesly: Perayaan Natal Perkuat Iman dan Dedikasi ASN Pemko Siantar

17/12/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi SH MKn, menghadiri Perayaan Natal Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah...

Sekda Siantar Tinjau Percepatan Pemindahan Pedagang ke Eks Gedung IV Pasar Horas

Sekda Siantar Tinjau Percepatan Pemindahan Pedagang ke Eks Gedung IV Pasar Horas

16/12/2025

SBNpro - Siantar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pematangsiantar Junaedi Antonius Sitanggang SSTP MSi tinjau percepatan pemindahan pedagang ke eks Gedung...

Wali Kota Nilai Gebyar PORPI 2025 Sangat Positif Memasyarakatkan Olahraga Pernapasan

Wali Kota Nilai Gebyar PORPI 2025 Sangat Positif Memasyarakatkan Olahraga Pernapasan

15/12/2025

SBNpro - Siantar Gebyar Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (PORPI) 2025 Kota Pematangsiantar dinilai sebagai kegiatan yang sangat positif dalam memasyarakatkan...

Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di Jalan Rakutta Sembiring, Lorong 20, Kota Siantar, Rabu 10 Desember 2025. Sebanyak 400 liter formalin disita.

Wali Kota Siantar Ingatkan Masyarakat Agar Mewaspadai Pangan dari Bahan Berbahaya

13/12/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Siantar Wesly Silalahi SH MKn ingatkan masyarakat agar mewaspadai pangan yang kandungannya terbuat dari bahan...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

    SBNpro.com

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba

    Navigate Site

    • Redaksi
    • Privacy
    • Pedoman

    Follow Us

    No Result
    View All Result
    • SIANTAR
    • SIMALUNGUN
    • SUMUT
    • NASIONAL
    • KOLOM
    • KESEHATAN
    • KOMUNITAS
    • TEKNOLOGI
    • VIDEO

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba