SBNpro.com
Selasa, Juni 17, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
ADVERTISEMENT
Home Daerah

Ditinggal Ayah Sejak Lahir, Bocah 3 Tahun ini Diduga Tewas Dianiaya Ibu Kandungnya

SBNPro.com by SBNPro.com
21/05/2018
A A
68
SHARES
148
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

SBNpro – Siantar. 

Jenazah seorang bocah berusia 3 tahun, bernama Aulia, tiba di ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih Kota Siantar. Senin (21/05/18).

Informasi dihimpun, bocah warga Desa Asahan Mati Kabupaten Asahan Sumatera Utara itu diduga tewas dianiaya oleh ibu kandungnya, Datna boru Manurung (25).

Jenazah korban dibawa ke ruang instalasi jenazah oleh 2 anggota Polsek jajaran Polres Asahan dan kakek korban, Abdul Rahman (65), menggunakan mobil ambulans.

Menurut kakek korban, ia mengetahui cucunya tewas pada Minggu (20/05/18) malam, setelah mendapat telepon dari tetangga korban yang masih punya ikatan saudara, menyebut cucunya sakit dan tidak bergerak.

Mendapat kabar demikian, Abdul Rahman langsung mendatangi dan melihat cucunya. Namun, sesampainya di rumah cucunya itu, ia melihat ternyata Aulia telah meninggal dunia.

“Ini bukan sakit lagi, ini uda meninggal,” ujar Abdul Rahman menirukan ucapannya kepada tetangga korban yang menghubunginya via telepon, dan kepada Datna ibu kandung korban yang diduga pelaku.

Awal kecurigaannya kepada ibu korban, itu karena Abdul Rahman pernah melihat, dan sering mendengar cerita dari tetangga Datna, bahwa Aulia sering mendapatkan perlakuan tidak wajar dari ibu kandungnya.

Dan karena sering mendapat perlakuan todak wajar dari ibu kandungnya, kata Abdul Rahman, korban pernah tinggal bersamanya.

“Korban sempat sebulan tinggal sama saya, tetapi di ambil oleh ibu kandung nya,” ucap Abdul Rahman.

Bukan itu saja, Abdul Rahman juga menyebutkan bahwasanya tubuh cucunya yang telah meninggal mengalami lebam-lebam di sekujur tubuhnya.

Cucunya, kata Abdul Rahman, adalah anak ketiga Datna dari suami ketiganya. Sejak korban dilahirkan, bapak kandung korban tidak pernah pulang.

Kepada wartawan, Abdul Rahman mengatakan, saat ini ibu korban sudah diamankan oleh pihak kepolisian, dan ibu korban juga telah mengakui perbuatannya di kantor polisi.

Dr Reindhart Hutahaean SpF, kepala ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih Kota Siantar mengungkap penyebab kematian korban.

“Pendarahan di bagian kepala atasnya, mengakibatkan pembekuan dan memar di seluruh tubuh sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia,” ujarnya. (*)

Penulis : Andi syah

Tags: Asahanibu kandungPembunuhan
Share27Tweet17Send

Related Posts

Kalapas Berharap Pemko Siantar Pamerkan Hasil Karya Warga Binaan Lapas

Kalapas Berharap Pemko Siantar Pamerkan Hasil Karya Warga Binaan Lapas

17/06/2025

SBNpro - Siantar Pemko (Pemerintah Kota) Pematangsiantar diharapkan bersedia memamerkan suvenir buatan (hasil karya) warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas...

Hakim PN Siantar Putus Perkara Terkait Odong-odong

Hakim PN Siantar Putus Perkara Terkait Odong-odong

16/06/2025

SBNpro - Siantar Hakim Pengadilan Negeri (PN) bacakan putusan berkekuatan hukum tetap (inkrah) berupa akta van dading (akta perdamaian) dalam...

Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

15/06/2025

­SBNpro - Siantar Kehadiran Gubsu (Gubernur Sumatera Utara) Bobby Nasution di Pasar Horas membawa angin segar. Gedung IV Pasar Horas...

Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

14/06/2025

SBNpro - Siantar Tertibkan keberadaan gelandangan dan pengemis (gepeng), serta ODGJ (orang dengan gangguan jiwa), Dinsos (Dinas Sosial) P3A (Pemberdayaan...

Pedagang Pasar Horas Pecah

Pedagang Pasar Horas Pecah

13/06/2025

SBNpro - Siantar Pedagang Pasar Horas pecah. Demo (unjuk rasa) KP2H (Komunitas Pedagang Pasar Horas) ditentang sejumlah pedagang Pasar Horas...

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

06/06/2025

SBNpro - Simalungun PT Rejeki Abadi Sambosar (RAS) merupakan perseoran yang bergerak di bidang usaha pengelolaan buah kelapa sawit menjadi...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

  • Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    539 shares
    Share 216 Tweet 135
  • Pedagang Pasar Horas Pecah

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Tidak Becus Awasi Proyek Telkom Siantar, Jaksa Tetapkan Pengawas Sebagai Tersangka

    195 shares
    Share 78 Tweet 49
  • Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

    99 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Simalungun Berduka, Camat Pamatang Silimakuta Meninggal Dunia

    58 shares
    Share 23 Tweet 15
  • Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

    57 shares
    Share 23 Tweet 14
  • Freddy Damanik, Satu-satunya Kader Gerindra yang Jadi Balon Walikota Siantar

    426 shares
    Share 170 Tweet 107
SBNpro.com

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba

Navigate Site

  • Redaksi
  • Privacy
  • Pedoman

Follow Us

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba