SBNpro.com
Minggu, Desember 21, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
Home Daerah

Ditinggal Ayah Sejak Lahir, Bocah 3 Tahun ini Diduga Tewas Dianiaya Ibu Kandungnya

SBNPro.com by SBNPro.com
21/05/2018
A A
68
SHARES
148
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
ADVERTISEMENT

SBNpro – Siantar. 

Jenazah seorang bocah berusia 3 tahun, bernama Aulia, tiba di ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih Kota Siantar. Senin (21/05/18).

Informasi dihimpun, bocah warga Desa Asahan Mati Kabupaten Asahan Sumatera Utara itu diduga tewas dianiaya oleh ibu kandungnya, Datna boru Manurung (25).

Jenazah korban dibawa ke ruang instalasi jenazah oleh 2 anggota Polsek jajaran Polres Asahan dan kakek korban, Abdul Rahman (65), menggunakan mobil ambulans.

Menurut kakek korban, ia mengetahui cucunya tewas pada Minggu (20/05/18) malam, setelah mendapat telepon dari tetangga korban yang masih punya ikatan saudara, menyebut cucunya sakit dan tidak bergerak.

Mendapat kabar demikian, Abdul Rahman langsung mendatangi dan melihat cucunya. Namun, sesampainya di rumah cucunya itu, ia melihat ternyata Aulia telah meninggal dunia.

“Ini bukan sakit lagi, ini uda meninggal,” ujar Abdul Rahman menirukan ucapannya kepada tetangga korban yang menghubunginya via telepon, dan kepada Datna ibu kandung korban yang diduga pelaku.

Awal kecurigaannya kepada ibu korban, itu karena Abdul Rahman pernah melihat, dan sering mendengar cerita dari tetangga Datna, bahwa Aulia sering mendapatkan perlakuan tidak wajar dari ibu kandungnya.

Dan karena sering mendapat perlakuan todak wajar dari ibu kandungnya, kata Abdul Rahman, korban pernah tinggal bersamanya.

“Korban sempat sebulan tinggal sama saya, tetapi di ambil oleh ibu kandung nya,” ucap Abdul Rahman.

Bukan itu saja, Abdul Rahman juga menyebutkan bahwasanya tubuh cucunya yang telah meninggal mengalami lebam-lebam di sekujur tubuhnya.

Cucunya, kata Abdul Rahman, adalah anak ketiga Datna dari suami ketiganya. Sejak korban dilahirkan, bapak kandung korban tidak pernah pulang.

Kepada wartawan, Abdul Rahman mengatakan, saat ini ibu korban sudah diamankan oleh pihak kepolisian, dan ibu korban juga telah mengakui perbuatannya di kantor polisi.

Dr Reindhart Hutahaean SpF, kepala ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih Kota Siantar mengungkap penyebab kematian korban.

“Pendarahan di bagian kepala atasnya, mengakibatkan pembekuan dan memar di seluruh tubuh sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia,” ujarnya. (*)

Penulis : Andi syah

Tags: Asahanibu kandungPembunuhan
Share27Tweet17Send

Related Posts

Ringroad

Proyek Base Course di Siantar, Panjang 465 M, Lebar 20 M, Tebal 10 Cm, Biayanya Rp2 Miliar

20/12/2025

SBNpro - Siantar Proyek pembangunan Outer Ringroad (Jalan Lingkar) Siantar STA 14850 + 15315 di Jalan Siantar-Saribudolok hingga Jalan Siantar-Parapat,...

Wali Kota Sintar Tekankan Pentingnya Profesionalisme dan Etika bagi Insan Pers

Wali Kota Sintar Tekankan Pentingnya Profesionalisme dan Etika bagi Insan Pers

18/12/2025

SBNpro - Siantar Perkembangan teknologi digital dan keterbukaan informasi membawa tantangan tersendiri bagi dunia jurnalistik. Kecepatan arus informasi menuntut insan...

Wali Kota Wesly: Perayaan Natal Perkuat Iman dan Dedikasi ASN Pemko Siantar

Wali Kota Wesly: Perayaan Natal Perkuat Iman dan Dedikasi ASN Pemko Siantar

17/12/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi SH MKn, menghadiri Perayaan Natal Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah...

Sekda Siantar Tinjau Percepatan Pemindahan Pedagang ke Eks Gedung IV Pasar Horas

Sekda Siantar Tinjau Percepatan Pemindahan Pedagang ke Eks Gedung IV Pasar Horas

16/12/2025

SBNpro - Siantar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pematangsiantar Junaedi Antonius Sitanggang SSTP MSi tinjau percepatan pemindahan pedagang ke eks Gedung...

Wali Kota Nilai Gebyar PORPI 2025 Sangat Positif Memasyarakatkan Olahraga Pernapasan

Wali Kota Nilai Gebyar PORPI 2025 Sangat Positif Memasyarakatkan Olahraga Pernapasan

15/12/2025

SBNpro - Siantar Gebyar Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (PORPI) 2025 Kota Pematangsiantar dinilai sebagai kegiatan yang sangat positif dalam memasyarakatkan...

Penyidik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Siantar gerebek apotik di Jalan Rakutta Sembiring, Lorong 20, Kota Siantar, Rabu 10 Desember 2025. Sebanyak 400 liter formalin disita.

Wali Kota Siantar Ingatkan Masyarakat Agar Mewaspadai Pangan dari Bahan Berbahaya

13/12/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Siantar Wesly Silalahi SH MKn ingatkan masyarakat agar mewaspadai pangan yang kandungannya terbuat dari bahan...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

    SBNpro.com

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba

    Navigate Site

    • Redaksi
    • Privacy
    • Pedoman

    Follow Us

    No Result
    View All Result
    • SIANTAR
    • SIMALUNGUN
    • SUMUT
    • NASIONAL
    • KOLOM
    • KESEHATAN
    • KOMUNITAS
    • TEKNOLOGI
    • VIDEO

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba