Diduga Pukuli Warga, Anggota DPRD Diadukan ke Polres Siantar

SBNpro – Siantar

Anggota DPRD Simalungun, AS diduga pukuli (aniaya) Hudson Sinaga di seputaran Jalan Melanthon Siregar, Kecamatan Siantar Marihat, Kota Siantar, Sumatera Utara, Senin (07/11/2022), sekira pukul 15.00 WIB.

Kasus dugaan penganiayaan itu telah diadukan ke Polres Siantar, Selasa (08/11/2022). Demikian disampaikan Kuasa Hukum Hudson Sinaga, Yafanus Buulolo SH didampingi Hendra Sinurat SH.

Hudson Sinaga merupakan warga Jalan Farel Pasaribu (Lapangan Bola Atas), Kecamatan Siantar Marihat. Saat ini usianya 27 tahun, dan belum berumah tangga.

Dipaparkan Yofanus, beberapa waktu lalu, Hudson Sinaga menerima pinjaman modal Rp 20 juta dari AS, untuk bisnis peternakan babi. Hanya saja kemudian, sebut Yofanus, bisnis kliennya merugi, hingga modal usaha itu pun terpakai.

Disaat seperti itu, AS disebut meminta modalnya dikembalikan. Hingga kemudian, kemarin AS menemui Hudson di tempatnya bekerja sebagai sopir ambulans Rumah Sakit (RS) Harapan, Siantar.

“Dijumpai di situ (RS Harapan). Lalu dikatakan korban (kepada AS), agar selesaikan di rumah, sama bapaknya (bapak dari Hudson). Kemudian dibahaslah,” ujar Yofanus.

Saat berada di rumah, tutur Yofanus, Hudson menyampaikan, pinjaman modal Rp 20 juta akan dikembalikan setelah tanah miliknya terjual. “Tanah miliknya si korban, dijual. Dan hasil jual itu untuk membayar uang si pelaku,” ucapnya.

Hanya saja, lanjut Yofanus, AS tidak puas dengan solusi yang ditawarkan Hudson. “Dia bawa korban ke mobil, dan dibawa putar-putar keliling. Selama dibawa didalam mobil itulah, dugaan pemukulan dilakukan oleh pelaku,” ujarnya.

Akibat dari pemukulan, katanya, bagian bibir Hudson pecah dan berdarah. Sehingga dampaknya, korban kesulitan untuk makan. Selain itu, bagian dada dikatakan, juga ada dipukul.

“Dada dipukul, ada sekitar tiga kali. Dia mengalami trauma. Karena diakan dibawa-bawa dalam mobil itu. Dan penuh ancaman,” tandas Yofanus.

Dijelaskan, sesuai pengakuan kliennya, korban dipukul didalam mobil. Pemukulan terjadi, saat mobil berada di sekitaran Jalan Melanthon Siregar. Persisnya, di depan Alfamart dan di depan SD Budi Mulia.

Andre Sinaga Bantah Lakukan Pemukulan

Terhadap pengaduan Hudson, melalui panggilan suara Whatsapp (WA), anggota DPRD Simalungun Andre Sinaga (AS) membantah dirinya ada memukul Hudson Sinaga.

“Biar aku klarifikasi sama abang ya. Jadi sebenarnya, dia itu tidak ada dipukuli, kan begitu. Dia itu karena menipu, katanya uang saya sama orang. Saya titipkan duit sama dia (Rp) 20 juta, saya tanya dimana uangnya, dititipkan sama orang katanya,” tandas Andre Sinaga.

Karena disebut dititip sama orang lain, lanjut Andre, lalu ia membawa Hudson untuk menunjukkan dimana orang yang menerima penitipan uang darinya.

“Saya bawa, (untuk) tunjukkan orangnya, kan begitu. Ternyata tidak ada, kan begitu. Saya buatlah sama dia perjanjian di depan orang tuanya. Dan itu sudah selesai semua semalam,” katanya.

Lalu anggota dewan ini kembali menegaskan, kalau dirinya tidak ada melakukan pemukulan terhadap Hudson.

“Terkait masalah memukuli, tidak ada bang. Cuman itu banyak kali apanya bang. Sekedar informasi, saya sudah ditipunya berulang kali. Data palsu, slip pengiriman palsu dan semua sama saya ada,” beber Andre Sinaga, anggota dewan dari Partai Demokrat. (*)

Editor: Purba