SBNpro.com
Selasa, Juni 17, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
ADVERTISEMENT
Home Daerah

Diduga Gelapkan Uang Ratusan Juta, Pengusaha Toko Perabot ‘Ramayana’ ini Dipolisikan

SBNPro.com by SBNPro.com
22/05/2018
A A
125
SHARES
210
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

SBNpro – Siantar. 

Diduga gelapkan uang ratusan juta, pria bernama Jimmy Jingga (32) warga Jalan Sutomo No 148, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Siantar Barat dilaporkan Zuliyanto (32) kekantor polisi tanggal 10 April 2018 lalu.

Zuliyanto yang menetap Jalan Sutomo Kelurahan Proklamasi Siantar Barat melaporkan Jimmy akibat uang miliknya sebesar Rp160 juta yang dipinjam sejak bulan September 2017 lalu sampai saat ini tak kunjung dikembalikan.

Informasi dihimpun sebelum kejadian, awalnya Zuliyanto bersama saksi bertemu dengan Jimmy Jingga di Jalan Wahidin, Kelurahan Proklamasi, Siantar Barat pada 18 September 2017 lalu.

Sewaktu ketemu, Jimmy  menawarkan satu unit mesin Dash Coin Type D.3 kepada Zuliyanto dengan harga Rp40 juta.

Mendengarkan tawaran barang dari Jimmy, tanpa curiga Zuliyanto mengiyakannya dan memesan barang mesin tersebu dimaksut sebanyak empat unit.

Setelah itu Jimmy menegaskan bahwa barang yang di pesan akan tiba selambat-lambatnya tanggal 30 November 2017.

Tanpa curiga, saat itu langsung mentrasfer uang sebesar Rp160 juta untuk pemesanan empat unit barang mesin itu.

Namun setelah waktu yang ditunggu-tunggu sebagaimana dijanjikan pelaku barang mesin tak kunjung datang.
Zuliyanto yang merasa curiga mencoba menanyakan kebenaran pemesanan barang itu terhadap pelaku.

Akan tetapi Jimmy Jingga seakan tak merespon dan tidak ada etikat baik menyerahkan empat unit mesin Dash Coin Type D.3 yang sebelumnya pembayarannya telah dilunasi Zuliyanto sebesar Rp160 juta.

Atas kejadian itu korban mengalami kerugian material sebesar Rp160 juta dan kehilangan kesabaran akhirnya melaporkan pelaku ke Polres Siantar.

Kasubbag Humas Polres Siantar Iptu Resbon Gultom ketika dikonfirmasi, Selasa (22/05/18) membenarkan korban Zuliyanto melaporkan seorang pelaku inisial JJ ke Polres Siantar bulan April 2018 lalu karena menggelapkan uangnya ratusan juta.

“Laporan korban sudah diterima petugas dan kini pelaku JJ sudah dimintai keterangan oleh penyidik Satreskrim. Tahap awal pemeriksaan tehadap pelaku sudah dimintai keterangan oleh penyidik,” katanya singkat.

Di tempat terpisah, guna mencari tahu titik permasalahannya dan awak media mendatangi tempat  usaha Jimmy, yaitu toko Perabot Ramayana dan Jimmy tidak berada di lokasi.

“Tak ada dia (Jimmy Jingga red) disini pak. Dia sudah pergih ke luar Kota,” ujar seorang wanita diduga ibu Jimmy Jingga yang ditemui di toko Perabot Ramayana, Selasa (22/05/18) sore. (*)

Penulis : Hamzah

Tags: PenggelapanpengusahaPerabotRamayana
Share67Tweet24Send

Related Posts

Kalapas Berharap Pemko Siantar Pamerkan Hasil Karya Warga Binaan Lapas

Kalapas Berharap Pemko Siantar Pamerkan Hasil Karya Warga Binaan Lapas

17/06/2025

SBNpro - Siantar Pemko (Pemerintah Kota) Pematangsiantar diharapkan bersedia memamerkan suvenir buatan (hasil karya) warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas...

Hakim PN Siantar Putus Perkara Terkait Odong-odong

Hakim PN Siantar Putus Perkara Terkait Odong-odong

16/06/2025

SBNpro - Siantar Hakim Pengadilan Negeri (PN) bacakan putusan berkekuatan hukum tetap (inkrah) berupa akta van dading (akta perdamaian) dalam...

Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

15/06/2025

­SBNpro - Siantar Kehadiran Gubsu (Gubernur Sumatera Utara) Bobby Nasution di Pasar Horas membawa angin segar. Gedung IV Pasar Horas...

Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

14/06/2025

SBNpro - Siantar Tertibkan keberadaan gelandangan dan pengemis (gepeng), serta ODGJ (orang dengan gangguan jiwa), Dinsos (Dinas Sosial) P3A (Pemberdayaan...

Pedagang Pasar Horas Pecah

Pedagang Pasar Horas Pecah

13/06/2025

SBNpro - Siantar Pedagang Pasar Horas pecah. Demo (unjuk rasa) KP2H (Komunitas Pedagang Pasar Horas) ditentang sejumlah pedagang Pasar Horas...

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

PKS PT RAS di Sambosar Kerap Peduli Lingkungan dan Warga Sekitar

06/06/2025

SBNpro - Simalungun PT Rejeki Abadi Sambosar (RAS) merupakan perseoran yang bergerak di bidang usaha pengelolaan buah kelapa sawit menjadi...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

  • Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    Dinsos P3A Pematangsiantar Gelar Razia, 8 Gepeng Terjaring

    539 shares
    Share 216 Tweet 135
  • Pedagang Pasar Horas Pecah

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Tidak Becus Awasi Proyek Telkom Siantar, Jaksa Tetapkan Pengawas Sebagai Tersangka

    195 shares
    Share 78 Tweet 49
  • Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

    99 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Simalungun Berduka, Camat Pamatang Silimakuta Meninggal Dunia

    58 shares
    Share 23 Tweet 15
  • Dana dari Bank Sumut, Gedung IV Pasar Horas Segera Dibangun

    57 shares
    Share 23 Tweet 14
  • Freddy Damanik, Satu-satunya Kader Gerindra yang Jadi Balon Walikota Siantar

    427 shares
    Share 171 Tweet 107
SBNpro.com

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba

Navigate Site

  • Redaksi
  • Privacy
  • Pedoman

Follow Us

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba