SBNpro.com
Selasa, September 16, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
ADVERTISEMENT
Home Siantar

Biaya Perbaikan Cuma Puluhan Juta, Irigasi Dibiarkan Rusak, Petani Rugi Rp 2 M

SBNPro.com by SBNPro.com
23/09/2021
A A
Biaya Perbaikan Cuma Puluhan Juta, Irigasi Dibiarkan Rusak, Petani Rugi Rp 2 M
68
SHARES
147
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

 

SBNpro – Siantar

Irigasi di Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba dan di Dusun Matio, Kelurahan Nagahuta, Kecamatan Siantar Marimbun, keduanya terletak di Kota Siantar, sudah lebih dari satu tahun terkesan dibiarkan rusak. Dampaknya, petani disana diperkirakan alami kerugian sekira Rp 2 miliar.

Demikian disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Kota Siantar, Daud Simanjuntak pada rapat kerja (raker) Komisi III DPRD Kota Siantar dengan Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Siantar, Drs Daniel Siregar, beserta stanya, Rabu (22/09/2021).

Kata Daud, dua titik irigasi alami kerusakan karena hujan deras. Sehingga termasuk dalam kategori dampak bencana. Sebutnya, irigasi di Kelurahan Tambun Nabolon, cuma sekira 15 meter. Sedangkan di Dusun Matio, hanya sekira 50 meter.

Diperkirakan Daud, untuk memperbaiki dua titik irigasi yang rusak, tidak membutuhkan biaya yang besar. Melainkan, hanya sekitar puluhan juta rupiah.

Namun, dampak dari kerusakan itu, membuat petani yang ada di dua kelurahan tersebut, diperkirakan alami kerugian Rp 2 miliar.

Sebab, sejumlah petani disana tidak bisa menanam padi di lahan pertanian sawah mereka, dalam kurun waktu, dua kali musim tanam. Sehingga kemudian, karena tidak menanam, para petani itu pun tidak mendapatkan 2 kali hasil panen dari lahan yang tidak dapat pengairan.

Menanggapi pernyataan Daud, Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Siantar, Daniel Siregar mengatakan, untuk kerusakan irigasi di Tambun Nabolon sudah diketahui pihaknya, dan sempat akan diusulkan untuk dilakukan perbaikan. Hanya saja, ketika itu ada kendala tekhnis, katanya.

Sedangkan terhadap irigasi di Dusun Matio, Daniel mengaku tidak bisa mengomentarinya. Hanya saja, tandas Daniel, terhadap kerusakan dua titik irigasi tersebut, masih memungkinkan untuk dilakukan perbaikan di tahun 2021 ini.

Daniel berjanji akan mengusulkan perbaikan kedua titik irigasi tersebut untuk ditangani, dengan menggunakan anggaran tanggap bencana (proyek penanggulangan bencana). (*)

Editor: Purba

Tags: dibiarkan rusakirigasiperbaikan puluhan jutapetanirugi Rp 2 m
Share27Tweet17Send

Related Posts

Tuduhan Gerakan Mahasiswa Terhadap SB di Kejari Simalungun Dinilai Tanpa Dasar

14/09/2025

SBNpro - Simalungun Tuduhan Gerakan Mahasiswa melalui aksi unjuk rasa di Kejaksaan Negeri (Kejari) Simalungun pada 12 September 2025, dinilai...

Jaga Kebersamaan, Ketua DPD BKPRMI Siantar Terpilih Sesalkan Statemen Mantan Ketua

25/08/2025

SBNpro - Siantar Ketua Umum DPD BKPRMI Kota Pematangsiantar terpilih pada Musda ke VIII 23 Pebruari 2025 yang lalu, Khoir...

Muliadi SE, Sosok Berdedikasi dan Berpengalaman di Perumda Tirta Uli

25/08/2025

SBNpro - Siantar, Salah satu sosok berpengalaman di Perumda Tirta Uli adalah Muliadi SE. Hampir tiga dekade, ia meniti karir...

Kolaborasi Pemko dan Kejari Pematangsiantar, Sosialisasi Pencegahan Tipikor kepada PA, KPA, dan PPK

Kolaborasi Pemko dan Kejari Pematangsiantar, Sosialisasi Pencegahan Tipikor kepada PA, KPA, dan PPK

22/08/2025

SBNpro - Siantar Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn diwakili Kepala Inspektorat Herri Okstarizal SH MH CCGAE CGRE bersama...

Peminat Perpustakaan Sintong Bingei Purba Siboro Masih Cukup Tinggi

Peminat Perpustakaan Sintong Bingei Purba Siboro Masih Cukup Tinggi

20/08/2025

SBNpro - Siantar Di era digital saat ini, cukup mudah untuk mengakses beragam jenis buku bacaan melalui fasilitas smartphone, laptop...

Kemarau Panjang, Produksi Air Perumda Tirta Uli Menurun Signifikan

Kemarau Panjang, Produksi Air Perumda Tirta Uli Menurun Signifikan

19/08/2025

SBNpro - Siantar Kemarau panjang sejak beberapa bulan yang lalu, berdampak terhadap produksi air minum Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

    SBNpro.com

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba

    Navigate Site

    • Redaksi
    • Privacy
    • Pedoman

    Follow Us

    No Result
    View All Result
    • SIANTAR
    • SIMALUNGUN
    • SUMUT
    • NASIONAL
    • KOLOM
    • KESEHATAN
    • KOMUNITAS
    • TEKNOLOGI
    • VIDEO

    © 2017-2024 SBN Pro

    rotasi barak berita hari ini danau toba