SBNpro.com
Jumat, Mei 9, 2025
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
No Result
View All Result
SBNpro.com
No Result
View All Result
SBNpro.com
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO
Home Nasional

Dari Ngopi Bareng di Siantar, KPK Ajak Masyarakat Cegah Korupsi

SBNPro.com by SBNPro.com
03/12/2019
A A
48
SHARES
105
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

SBNpro – Siantar

Rajamin Sirait dan Gregorius Purba gelar ngopi bareng warga Kota Siantar dengan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang, Selasa (03/12/2019). Pada kesempatan itu, Saut mengajak masyarakat untuk mencegah korupsi.

Ngopi bareng dengan Komisioner KPK itu digelar di Vona Cafe, Jalan Kartini, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar. Ngopi bareng disertai dengan diskusi, dipandu moderator Gregorius Purba yang biasa disapa Greg, guna membahas persoalan korupsi.

Acara digelar sederhana. Namun berlangsung “hangat”. Seiring dengan antusias peserta diskusi saat menyampaikan pertanyaan yang berhubungan dengan pemberantasan korupsi di negeri ini.

Mengawali diskusi, Saut Situmorang secara singkat menyampaikan pemaparan. Pada kesempatan itu, secara tegas ia mengajak masyarakat untuk mencegah praktik korupsi terjadi.

Ajakan Itu ia sampaikan, pasca menyimpulkan hasil kunjungannya ke berbagai daerah di Indonesia. Dimana pemberantasan korupsi di negeri ini menurutnya masih lamban. “Dari kunjungan kita ke berbagai kabupaten kota, saya pikir kita sangat pahamlah, bahwa Indonesia sangat lambat perubahannya,” ucapnya.

Diakuinya, KPK memiliki keterbatasan dalam pemberantasan korupsi secara masif. Sehingga KPK membutuhkan bantuan informasi dari masyarakat.

Katanya, setiap tahun, ada sekitar 7.000 an surat pengaduan (informasi) dari masyarakat kepada KPK. “Di KPK ada tujuh ribu surat setiap tahun masuk dari masyarakat. 30 persen diantara berpotensi korupsi,” ujar Saut Situmorang.

Untuk lakukan pencegahan dan penindakan korupsi, sebut Saut, ada tiga hal yang harus dilakukan. “Untuk mengurus negara ini, ada tiga hal yang harus dikerjakan. Yaitu, tata kelola, kelembagaan, dan perundang-undangannya,” ungkapnya.

Kemudian, Saut Situmorang juga menyikapi tudingan sejumlah oknum yang menyebut KPK kurang dalam melakukan tindakan pencegahan korupsi. Menurutnya, tudingan itu sama sekali tidak benar. Karena KPK kerap melakukan langkah-langkah pencegahan. Satu diantaranya, koordinasi dengan banyak pemerintah daerah.

“Salah besar dibilang kita gak pernah mencegah. Itu nol, nol, nol. Kita selalu kordinasi dengan pemerintah daerah,” tandasnya, sembari menegaskan, jika KPK menemukan dua alat bukti, maka para tersangka korupsi itu akan langsung dipenjarakan. Sebab KPK tidak pernah tebang pilih dalam menangani kasus korupsi. (Sabar/Gun)

Editor: Purba

Share19Tweet12Send

Related Posts

Odong-odong Dinilai Mengancam Keselamatan, Kapolri Digugat ke PN Siantar

Odong-odong Dinilai Mengancam Keselamatan, Kapolri Digugat ke PN Siantar

08/05/2025

SBNpro - Siantar Gara-gara Odong-odong beroperasi di Kota Pematangsiantar tanpa mematuhi aturan, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo...

Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

Pemilik Pabrik Mie Berformalin Kabur Saat BBPOM Gelar Razia di Siantar

29/04/2025

SBNpro - Siantar Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) kerap menemukan mie berformalim saat kembali menggelar razia di Kota...

Perkuat Rasa Kebersamaan, Anggota DPRD Sumut Hefriansyah Gelar Halal Bi Halal

Perkuat Rasa Kebersamaan, Anggota DPRD Sumut Hefriansyah Gelar Halal Bi Halal

20/04/2025

SBNpro - Siantar Salah satunya, untuk memperkuat rasa kebersamaan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut) dari Dapil...

Miliki Prestasi, Musa Rajeksah Layak Pimpin Kembali DPD Partai Golkar Sumut

Miliki Prestasi, Musa Rajeksah Layak Pimpin Kembali DPD Partai Golkar Sumut

19/04/2025

SBNpro - Siantar Wakil Ketua DPD Partai Golkar Pematangsiantar yang juga Ketua DPK Kosgoro 57 Pematangsiantar, Hendra PH Pardede berharap...

Fokus Desak DPRD Siantar Tuntaskan Kasus Etik Melibatkan Robin Manurung

Fokus Desak DPRD Siantar Tuntaskan Kasus Etik Melibatkan Robin Manurung

18/04/2025

SBNpro - Siantar Forum Komunikasi Alumni Universitas Simalungun (Fokus) desak Pimpinan DPRD Pematangsiantar menuntaskan kasus etik Anggota DPRD Pematangsiantar Robin...

Enak Zaman Gue To? Ilusi Kemakmuran dan Luka yang Terlupakan

Enak Zaman Gue To? Ilusi Kemakmuran dan Luka yang Terlupakan

27/03/2025

Oleh Dhev Fretes Bakkara (Fotografer/Jurnalis) Di tengah kekecewaan terhadap kondisi bangsa saat ini, sering kali kita mendengar ungkapan "Enak zaman...

Discussion about this post

TRENDING MINGGU INI

  • Odong-odong Dinilai Mengancam Keselamatan, Kapolri Digugat ke PN Siantar

    Odong-odong Dinilai Mengancam Keselamatan, Kapolri Digugat ke PN Siantar

    79 shares
    Share 32 Tweet 20
  • Freddy Damanik, Satu-satunya Kader Gerindra yang Jadi Balon Walikota Siantar

    345 shares
    Share 138 Tweet 86
  • Anak Nyaris Jatuh dari Lantai 4 Diselamatkan “Spiderman”, Sang Ayah Malah Bermain Pokemon Go

    115 shares
    Share 46 Tweet 29
  • Presiden Lantik Anton-Benny sebagai Bupati dan Wakil Bupati Simalungun Periode 2025-2030

    94 shares
    Share 38 Tweet 24
  • Studio 21 Siantar, Selain Rawan Narkoba, Gedungnya Langgar UU Penataan Ruang

    261 shares
    Share 104 Tweet 65
  • Yakin Dapat “Kapal”, Freddy Damanik Akan Bawa Gibran Rakabuming ke Siantar

    305 shares
    Share 122 Tweet 76
  • Kerugian Rp 4,4 M, Jaksa Penjarakan 3 Tersangka Korupsi Pembangunan Gedung Telkom Siantar

    368 shares
    Share 147 Tweet 92
SBNpro.com

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba

Navigate Site

  • Redaksi
  • Privacy
  • Pedoman

Follow Us

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KOLOM
  • KESEHATAN
  • KOMUNITAS
  • TEKNOLOGI
  • VIDEO

© 2017-2024 SBN Pro

rotasi barak berita hari ini danau toba